Kamis, 08 Oktober 2009

ESSAY DIODA

Nama: M. Faris Aziz


Mahasiswa untuk Globalisasi


Sering kita mendengar istilah ‘globalisasi’, namun apa itu globalisasi? Globalisasi dapat diartikan secara singkat sebagai makin menyempitnya dunia. Dunia diibaratkan sebagai satu kampung global, dimana setiap warganya dapat saling mengenal dan dapat saling berhubungan satu sama lain. Ya, di era globalisasi sekarang ini, setiap orang di tempat yang berjarak berjuta mil jauhnya, dengan kultur yang berbeda-beda, bahkan bahasa yang berbeda-beda dapat saling berinteraksi satu sama lain. Tidak heran bila kita mendapati teman yang sedang mengobrol dengan temannya yang berada di belahan dunia yang lain. Tidak heran pula bila sesuatu yang terjadi di tempat yang sangat jauh dapat kita ketahui dengan sangat cepat. Semua itu karena perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat cepat.
Globalisasi tentu saja tidak hanya membawa kemajuan di bidang komunikasi, tetapi juga membawa efek negatif. Informasi yang tersebar secara cepat dapat merupakan informasi positif maupun negatif. Informasi tersebut banyak yang malah menjerumuskan banyak orang ke hal yang negatif. Padahal, banyak informasi positif yang seharusnya dapat kita serap.
Di era globalisasi ini, mahasiswa yang meupakan agen perubahan dapat melakukan banyak hal. Tidak hanya fokus pada masalah lulus kuliah, namun juga harus peka pada kondisi bangsa ini. Kita dapat melakukan banyak hal, namun yang utama adalah menumbuhkan rasa cinta pada tanah air. Itu pondasi yang kuat dalam menghadapi tantangan global.
Kita sebagai generasi muda seharusnya dapat memilah informasi-informasi yang berguna. Sebagai insan intelektual seyogyanya dapat memberikan contoh bagaimana seharusnya kita menyikapi perkembangan teknologi yang sangat cepat. Banyak sekali yang dapat kita manfaatkan dari internet misalnya. Informasi-informasi dari internet tersebut harus kita saring dan kita aplikasikan dalam membangun dan memajukan bangsa.

1 komentar: